TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rampok yang beraksi, Kamis (9/6/2016) sekitar pukul 04.30 WIB di Kembangan, Jakarta Barat dalam keadaan kritis.
Penjahat itu diamuk massa ketika merampas harta benda milik korbannya.
Korban diketahui bernama Rizki (15).
Saat itu korban sedang jogging di depan SMK Satria, Jalan Srengseng Raya, Kembangan, Jakarta Barat.
Tiba-tiba datang pelaku menaiki satu sepeda motor terdiri atas tiga orang.
Mereka merampok korban dan mengancam dengan menggunakan senjata tajam jenis arit.
Rizki pun takut dengan kejadian ini, ia terpaksa menyerahkan handphone miliknya kepada kawanan perampok itu.
Tapi setelah menyerahkan harta bendanya, pelaku baru berjalan beberapa langkah, korban teriak kencang.
Wartakotalive.com/Andika Panduwinata
Rizki menjerit histeris memberitahukan bahwa dirinya dirampok.
Teriakan lantang korban menyedot perhatian warga sekitar.
Masyarakat setempat pun melakukan pengepungan guna meringkus komplotan penjahat tersebut.
Satu tersangka berhasil melarikan diri. Dua tersangka lainnya diamankan polisi, namun ada satu pelaku yang dihakimi massa.
Kedua tersangka yang berhasil dibekuk yakni DO (20) dan FA (17).
"Satu pelaku berinisial DO mengalami luka parah akibat dikeroyok warga. DO kini masih di ruang ICU RS Polri Kramatjati untuk diberikan pengobatan," ujar Kanit Reskrim Polsek Kembangan, Iptu Asmoro Bangoen kepada Warta Kota di kantornya, Kamis (9/6/2016).
Sedangkan satu tersangka lainnya segera dibawa ke Mapolsek Kembangan guna diproses lebih lanjut.
Polisi pun sudah memeriksa para saksi dan menyita barang bukti.
Barang bukti yang diamankan diantaranya sebilah arit, HP Samsung Core 2 warna putih milik korban, dan sepeda motor Honda Sonic nomor polisi B 3460 milik pelaku.
"Kami masih kembangkan kasus ini, pelaku yang melarikan diri terus kami buru," kata Kapolsek Kembangan, Kompol Aldo Ferdian.
Penulis: Andika Panduwinata