Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Basaria Panjaitan menegaskan pihaknya tidak pernah menganggap audit BPK salah. Hal itu terkait dengan audit investigatif kasus pembelian lahan RS Sumber Waras.
"Pimpinan KPK belum pernah menyalah-nyalahkan BPK. Kita tidak dalam posisi menyalahkan BPK," kata Basaria saat rapat dengan Komisi III DPR, Gedung DPR, Jakarta, Rabu (15/6/2016).
Basaria mengatakan tim belum menemukan dua alat bukti. "Hanya itu yang dikatakan KPK. KPK tidak menyatakan benar atau tidak hasil audit BPK," katanya.
Sementara, Wakil Ketua KPK lainnya La Ode Muhammad Syarif mengatakan pihaknya betul-betul bekerjasama denhan BPK. Ia mengungkapkan sebagian keberhasilan KPK karena didukung BPK. "90 persen keberhasilan KPK," kata La Ode.
Ia pun mengungkapkan KPK memiliki hubungan kerjasama baik dengan BPK. "Tapi khusus kasus ini (RS Sumber Waras) agak unik kalau kita lihat asal muasalnya," ujar La Ode.
Dalam penyelidikan kasus RS Sumber Waras, La Ode menuturkan pihaknya juga bekerjasama dengan PPATK.
"Penyelidikan forensik kami sudah meminta PPATK. Kami ingin tetap berani, jujur, dan hebat kemudian independen," kata Laode.