Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai upaya mewujudkan keamanan di dalam kereta api selama libur Hari Raya Idul Fitri 1437 H, Daerah Operasi (Daops) I Kereta Api Indonesia bekerjasama dengan instansi Polri.
Manager Pengamanan Operasional DAOPS I PT KAI, Suharsono, meminta bantuan keamanan Kepolisian Daerah. Di Daops I ada tiga Polda, yaitu Banten, Metro Jaya, dan Jawa Barat.
"Yang di Polda Metro Jaya kurang lebih pengamanannya 362 personel. Total semua polda 594 dan sudah diiyakan polisi," tutur Suharsono kepada wartawan, Kamis (23/6/2016).
Aparat kepolisian akan ditempatkan di stasiun-stasiun di sepanjang Banten-DKI Jakarta-Jawa Barat dan di dalam kereta api. Di DAOPS 1 ada 105 stasiun, masing-masing stasiun ada posko.
Dia mengklaim DAOPS 1 bebas copet. Meskipun begitu harus diwaspadai. Stasiun-stasiun besar, seperti Senen, Gambir, Jatinegara, dan Jakarta Kota sebagai tempat rawan kejahatan.
"Polisi bersenjata yang siaga Brimob. Sudah protap mereka memakai senjata. Ada yang di dalam kereta, tetapi kami menempatkan di kereta makan saja tidak ikut control," tambahnya.
Jajaran Polda Metro Jaya melakukan pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1437 H dengan sandi Operasi Ramadaniya 2016. Operasi Ramadaniya 2016 akan berlangsung mulai 30 Juni sampai 15 Juli 2016 atau selama 16 hari.