Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seluruh dana mulai dari rencana penyerangan hingga memfasilitasi WNI yang hendak gabung bersama ISIS ke Suriah yang dilakukan oleh kelompok teroris Batam bersumber dari Bahrun Naim.
"Seluruh dana kelompok Batam dari sana, dari Bahrun Naim. Kami sedang selidiki dikirim pakai apa," ujar Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar, Selasa (9/8/2016).
Boy mengatakan, Densus 88 Mabes Polri tengah mendalami mengenai pengiriman dana apakah melalui kurir atau melalui transaksi perbankan.
"Ini masih didalami, bagaimana mereka bertransaksi apakah pakai kurir atau bagaimana karena ada beberapa yang pakai kurir. Kalau transaksi perbankan perlu cari dokumen transaksi perbankannya," kata Boy.
Terpisah, Kapolda Kepri, Brigjen Sam Budigusdian mengatakan dari lima terduga teroris kelompok Batam, mereka memiliki peran masing-masing yakni ada yang sebagai bendahara, perakit senjata hingga koordinator lapangan.
"Di antaranya ada yang sebagai karyawan bank, ini yang mengerti seluk beluk transaksi keuangan. Dia juga sebagai koordinator lapangan," tambah mantan Wakakorlantas itu.