News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Ahok: Sandiaga Uno Tidak Pengalaman, Cocok Disandingkan dengan Saefullah

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bakal calon gubernur DKI Jakarta dari Gerindra Sandiaga Salahudin Uno menyambangi kantor Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menilai calon gubernur dari Gerindra Sandiaga Salahudin Uno cocok dipasangkan dengan dengan Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah di Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.

Ahok mengatakan Sandiaga belum berpengalaman untuk mengatur birokrasi di pemerintahan.

Karenanya, kata Ahok, bila disandingkan dengan Saefullah sebagai calon wakil gubernur maka cocok untuk jadi penantangnya.

"Kalau Sekda mau jadi Wagub, saya senang. Karena Sandi kan' tidak pengalaman, dan Sekda sudah ikut saya sekian lama. Siapa tahu Tuhan mengizinkan dia terpilih," ujar Ahok di Balai Kartini, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (13/8/2016).

Ahok berpandangan Sandiaga memiliki kepercayaan diri.

Utamanya, saat Sandiaga mengatakan bahwa Balai Kota akan menjadi kantornya pada 2017 mendatang atau lebih tepatnya setelah Pilkada selesai.

"Apalagi Sandiaga sudah yakin, ini (Balai Kota) bakal jadi kantor dia di 2017," kata mantan Bupati Belitung Timur tersebut.

Sebagai bakal calon gubernur, kata Ahok, Sandiaga belum memiliki program-program yang hebat.

Bahkan cenderung mendukung programnya.

"Sandi sampai hari ini, tidak melahirkan ide-ide program hebat apa. Hanya mendukung semua program saya, ya sudah cocok Sekda jadi wakil (Sandiaga)," tutup Ahok.

Pada Jumat (12/8/2016), Sandiaga menemui Saefullah di Balai Kota. Pertemuan berlangsung tertutup. Sandiaga mengaku hanya membicarakan soal permasalahan naiknya harga bahan pokok.

Namun Saefullah mengungkapkan, keduanya sempat membicarakan soal Pilkada. Saefullah mengatakan dirinya siap maju karena sudah ada dorongan dari organisasi masyarakat Nadhatul Ulama.

Apalagi, Saefullah merupakan Ketua Pengurus NU DKI Jakarta, "Saya beberapa kali ke lapangan. NU dorongannya bukan keras, tapi didorong keras sekali untuk maju," ucap Saefullah.

Saefullah mengatakan kepentingan dirinya maju untuk pengabdian kepada masyarakat. Karenanya, ucap Saefullah, demi menyikapi dorongan masyarakat, dirinya akan maju di Pilkada, bila ada partai politik yang meminang.

"Ini demi menyikapi doromgan tadi, kepentingan masyarakat, bisa lebih baik Jakarta, kami siap berdampingan dengan pasangan yang ditentukan oleh partai," ucapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini