News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tewas Usai Ngopi

Bos KIA Ceritakan Saat Jessica Menelepon Hingga Mirna Kolaps di Kafe Olivier

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Pemasaran PT KIA Mobil Indonesia Hartanto Sukmono dan Saiful Hayat menjadi saksi dalam sidang lanjutan kasus kematian Mirna di PN Jakarta Pusat, Rabu (7/9/2016). Mereka dihadirkan untuk meringankan terdakwa Jessica karena berada di lokasi kejadian saat peristiwa tewasnya Mirna Salihin pada Januari lalu di Cafe Olivier.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Pemasaran PT KIA Mobil Indonesia, Hartanto Sukmono, mengingat tiga hal saat Wayan Mirna Salihin minum es Kopi Vietnam di Cafe Olivier Grand Indonesia, Rabu (6/1/2016).

Tiga hal tersebut diantaranya Jessica Kumala Wongso menelepon seseorang, Jessica bertemu dengan Mirna dan Hani, serta Mirna sedang kejang-kejang.

"Waktu telepon, mereka cipika-cipiki dan waktu ada ramai-ramai ada yang kolaps. Terakhir ada yang kolaps. Saya memperhatikan yang kolaps," ujar Hartanto saat memberikan kesaksian di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (7/9/2016).

Dia datang ke Kafe Olivier sekitar pukul 16.00 WIB.

Di tempat itu, dia bertemu dengan empat orang teman untuk membahas pekerjaan.

Dia tak ingat duduk di meja nomor berapa.

Saat sedang meeting, dia sempat menoleh ke arah seseorang yang belakangan diketahui Jessica.

Dia melihat Jessica sedang menelepon seseorang.

"Saya lagi meeting. Saya mendengar ada suara orang bicara. Dia berbicara sangat keras. Sekilas saja, dalam hati saya, oh sedang menelepon. Dia kelihatan berdiri di sebelah saya. Begitu saja. Fokus, saya tetap di meja tempat meeting," tuturnya.

Berselang beberapa waktu kemudian, konsentrasi dia terganggu karena melihat Jessica bertemu dengan dua orang teman.

Menurut dia, Jessica sempat berpelukan dengan kedua temannya tersebut.

Jessica bersama dengan dua orang teman sempat duduk.

Lalu, tak lama kemudian, Hartanto melihat banyak pelayan kafe sampai pengunjung di meja lain mendatangi meja tempat Jessica dan teman-temannya duduk.

Dia sempat melihat ada seorang teman Jessica duduk dengan posisi bersandar ke belakang dan kepala menghadap ke atas.

"Temannya Jessica itu sampai dibawa pakai kursi roda. Karena tempatnya sempit, mau lewat agak susah, kursi saya digeser dan saya berdiri. Saya melihat, perempuan yang di kursi roda kakinya lurus ke bawah, seperti orang tertidur," ucapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini