Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dugaan awal, pelaku penyerangan tiga anggota polisi di Pos Lalu Lintas Cikokol, Tangerang Kota, Kamis (20/10/2016) ada kaitannya dengan ISIS.
Hal tersebut sejalan dengan ditemukannya stiker yang tertempel di tembok pos lalu lintas tempat kejadian tersebut.
Untuk diketahui, stiker berwarna hitam tersebut identik dengan lambang Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Soal apakah pelaku ada hubungannya dengan ISIS, hal itu masih didalami Densus 88.
"Memang ada tempelan stiker, tapi belum jelas seperti apa. Apakah pelaku memasang atau sudah terpasang sebelumnya, ini masih ditelusuri," kata Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Boy Rafli Amar di Mabes Polri.
Untuk diketahui, peristiwa bermula, Kamis (2/10/2016), sekitar pukul 07.10 WIB.
SA menyerang tiga polisi secara brutal menggunakan golok dan sumbu yang mirip bahan peledak.
Berdasarkan kartu identitasnya, SA merupakan seorang pengangguran yang tinggal di Lebak Wangi RT 04 RW 03, Kelurahan Sepatan, Tangerang.
Usai menyerang, SA dilumpuhkan aparat kepolisian dengan tiga tembakan yang mengenai kedua pahanya.
Saat ini SA sudah mendapat perawatan di RS Kramatjati.
Barang bukti yang berhasil diamankan dari pelaku berupa sebuah senjata tajam (sajam) jenis pisau, sebuah sajam jenis badik, sebuah sarung sajam jenis badik.
Dua buah benda yang diduga bom pipa yang terletak di pinggir jalan dan pinggir kali, satu tas warna hitam, satu buah sorban putih, dan 1 buah sticker yang menempel di Pos Lalu Lintas.