News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kisah Tragis Dafa

Polisi Periksa Yanti, Ibu Tiri yang Dilaporkan Aniaya Anaknya hingga Tewas

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bocah kelas 1 SD ini meninggal dunia akibat perilaku kejam ibu tirinya.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  -  Wakapolres Metro Tangerang Ajun Komisaris Besar Erwin Kurniawan telah menampung keterangan saksi-saksi terkait kasus seorang murid SD, DF (7), yang diduga meninggal tak wajar di Ciledug, pekan lalu.

Dari keterangan sebagian besar saksi, mereka menempatkan orangtua DF, yakni Mustaqim dan Yanti, sebagai penyebab DF meninggal dunia.

Mustaqim merupakan ayah kandung DF, sedangkan Yanti adalah ibu tiri DF.

Baca: Seorang Ibu Tiri di Tangerang Dilaporkan Menyetrika Anaknya yang Masih SD hingga Tewas

Baca: Dilaporkan Meninggal Dunia Karena Disiksa Ibu Tiri, Polisi Bongkar Makam Dafa

Mereka tinggal dengan mengontrak salah satu rumah di daerah Larangan Indah, Ciledug.

"Dari wali kelas (DF) sendiri memang ada informasi yang sifatnya memberikan kesaksian kepada kami bahwa ada pernyataan dan dugaan (orangtua menganiaya DF), tapi tentunya masih harus kami dalami," kata Erwin kepada Kompas.com, Senin (24/10/2016).

Sebelumnya, Kapolres Metro Tangerang Komisaris Besar Irman Sugema mengungkapkan, ada informasi dari orangtua teman DF di sekolah yang menceritakan DF sering mengeluh sakit.

Ketika ditanya lebih lanjut, DF disebut sakit karena sering dipukul di rumahnya. Bahkan, pada saat DF meninggal dunia, Kamis (20/10/2016) dini hari, telinganya mengeluarkan darah.

Di beberapa bagian tubuhnya pun terlihat ada bekas luka. Erwin menuturkan, Mustaqim dan Yanti masih dimintai keterangan di Polsek Ciledug.

Sampai saat ini, keduanya masih berstatus sebagai saksi.

"Orangtua korban belum memberikan kesaksian tentang kematian anaknya. Keterangannya masih normatif. Kalau memang rangkaian cerita dari yang kami duga sebagai penyebab kematian itu benar, akan ditetapkan tersangkanya," tutur Erwin.

Penulis: Andri Donnal Putera

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini