News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Tim Sukses Agus-Sylvi: Debat Tiga Kali dari KPUD Tidak Sedikit

Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dari kiri ke kanan Angga Wira (Wakil Sekretaris Tim Sukses Anies Baswedan-Sandiaga Uno), Hardly Stefano (Koordinator Isi Siaran KPI), Suwiryo (pembawa acara), Ansy Lema (Juru bicara tim sukses Ahok-Djarot), dan M Rizki ( Juru bicara Agus Yudhoyono-Sylviana Murni) dalam diskusi Seberapa Penting Debat Program bagi Cagub DKI di Gado-gado Boplo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (17/12/2016).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru bicara tim sukses Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, M Rizki menegaskan bahwa acara debat yang akan dilaksanakan KPUD Jakarta sudah lebih dari cukup untuk menyampaikan visi, misi, dan program tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur peserta Pilkada Jakarta.

Hal itu diungkapkannya dalam diskusi publik "Seberapa Penting Debat Program bagi Cagub DKI?" di Gado-Gado Boplo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (17/12/2016).

M Rizki menyatakan hal itu sebagai respon atas gencarnya tekanan kepada pasangan nomor urut satu tersebut yang dinilai tak pernah mengikuti acara debat yang diselenggarakan beberapa media.

"Setelah kami pelajari, meningkatnya elektabilitas Agus-Sylvi meningkat karena kami setiap hari menemui masyarakat. Jadi kami lebih memprioritaskan hal tersebut karena menurut kami tiga kali debat yang diadakan KPUD itu tidak sedikit," katanya kepada Tribunnews.com.

M Rizki mengatakan bahwa pihaknya juga berusaha memenuhi azas keadilan dengan membuat keputusan tidak memenuhi undangan debat di luar KPUD.

"Supaya tidak menimbulkan stigma negatif saja. Kalau sekali ikut lalu selanjutnya tidak nanti akan menimbulkan opini bahwa tim sukses Agus-Sylvi condong ke pihak tertentu," katanya.

M Rizki juga menyatakan kesulitan untuk memenuhi undangan debat lantaran banyaknya permintaan tatap muka dengan warga.

"Kita sudah perhitungkan, sampai dua bulan ke depan kami akan kunjungi 5-10 tempat dalam sehari. Supaya program kami bisa tersalurkan langsung pada rakyat," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini