TRIBUNNEWS.COM, CIBINONG - Pelampung yang didapat Eli Aliyah dari atas KM Zahro Express diberikan pada sang anak.
Eli rela menyerahkan pelampung satu-satunya yang ia dapat, tanpa memikirkan keselamatan jiwanya sendiri, semata-mata demi nyawa sang anak.
Ibu ini kemudian tenggelam di perairan Muara Angke, setelah berpegangan tangan dengan sang anak. Mirip dengan tragedi di film Titanic yang dibintangi Kate Winslet dan Leonardo DiCaprio.
Niat liburan dengan sang anak ke Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, berujung nahas.
Eli Aliyah warga warga Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, pergi bersama keluarga.
"Eli pergi dadakan tadi pagi," kata saudara Eli, Hermawati kepada TribunnewsBogor.com (Tribunnews.com Network) di rumah duka.
Menurut Hermawati Eli bersama anak semata wayangnya, Elsa Maritza sekitar pukul 06.00 WIB.
Sementara suami Eli, Haris Hartanto tidak ikut karena ada acara.
Eli pergi dengan kakak dan adiknya yang juga membawa anak.
Kakak Eli bernama Mila Hanifah, sementara adiknya bernama Megantri yang membawa dua anaknya.
Hermawati menjelaskan kejadian saat kapal yang akan membawanya ke Pulau Tidung terbakar.
Eli hanya mendapat satu pelampung.
Kala iti Eli lebih memilih untuk memberi pelampung itu ke anaknya, Elsa.
"jadi Elsa nyebur duluan ke laut, setelah itu ibunya, kemudian di laut mereka berdua sempat pegangan tangan juga dan Elsa nangis menjerit, terus katanya Eli udah kelihatan lemes dan akhirnya tenggelam," papar Marawati yang diceritakan oleh Mila.