News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pembunuhan Sadis di Pulomas

Zannete, Anak Dodi Triono Sudah Mulai Bersekolah

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korban Selamat Zanette Kalila (13) menangis saat melihat jenazah korban pembunuhan di Pulomas saat dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta, Rabu (28/12/2016). Tiga dari keenam korban pembunuhan di Pulomas dimakamkan di TPU Tanah Kusir yaitu Dodi Triyono, dan anaknya, Diona Arika Andra Putri (16) dan Dianita Gemma Dzalfayla (9). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kondisi korban selamat insiden perampokan di Pulomas sudah mulai membaik. Mereka mulai beraktivitas seperti semula.

Bahkan, Zannete Kalila Azaria, anak dari pasangan Dodi Triono dan Almianda sudah dapat bersekolah.

"Kalau untuk Zanette sudah bisa beraktivitas sebagaimana biasanya. Sudah sekolah. Kalau dari keterangan ibunya, tidak ada keluhan dari Zanette tidak ada masalah juga," ujar Wakil Ketua LPSK, Edwin Partogi, kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (19/1/2017).

Sementara itu, empat pembantu rumah tangga keluarga Dodi Triono, yaitu Santi, Emi, Fitriani, dan Wendy, sudah kembali ke kampung halaman.

Mereka merupakan pembantu rumah tangga baru di tempat itu.

Pada saat insiden itu terjadi, mereka belum bekerja selama satu bulan.

"Mereka berharap proses cepat dan mereka memilih kembali ke keluarga namun nanti bila ada persidangan mereka siap dihadirkan," katanya.

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mendampingi lima saksi korban insiden perampokan disertai pembunuhan di sebuah rumah di Jalan Pulomas Utara Nomor 7A, Pulogadung, Jakarta Timur.

Atas upaya pendampingan itu, pihak LPSK sudah menyampaikan kepada pihak Polda Metro Jaya. Ini disampaikan Wakil Ketua LPSK, Edwin Partogi Pasaribuan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (19/1/2017).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini