TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tri Wintarto, Ketua Yayasan Baitul Maal (YBM) BRI mengatakan tahun 2017 ini, pihaknya akan terus memprogramkan pemberdayaan ekonomi dan sosial.
Program unggulan yaitu pemberdayaan pesantren, sementara pemberdayaan ekonomi akan membuat badan usaha milik pesantren (BUMP).
"Jadi keahlian ekonomi yang dimiliki bisa digunakan sehingga mampu memberikan hasil," katanya di sela-sela workshop Amil 2017 di Jakarta, Kamis (26/1/2017).
Dikatakan Tri, YBM BRI juga memperdayakan baik ibu-ibu yang suaminya nelayan, tukang becak atau sopir.
"Mereka akan dikumpulkan dilatih dan diberikan sertifikat. Juga diberikan bantuan modal dan terus dikawal hingga mereka bisa memiliki penghasilan," katanya.
Sementara untuk pengembangan ekonomi disesuaikan daerahnya, misalnya Bali menanam brokoli dan stoberi.
"Untuk penyaluran zakat sendiri, YBM BRI mengutamakan program pemberdayaan ekonomi dan sosial dengan asnaf penerima terbesar fakir miskin dengan alokasi lebih dari 80 persen," katanya.