Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Gubernur DKI jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melontarkan tanggapannya menyikapi persoalan Narkoba di Jakarta.
"Saya perlu jelaskan Gubernur DKI kalau dikasih pangkat kira-kira Letjen, bintang tiga," kata Ahok dalam debat cagub-cawagub DKI Jakarta, Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (10/2/2017).
Jawab Ahok sempat mendapat sorakan hadirin.
Baca: Djarot: Mohon Maaf Pak Anies Penegakan Hukum Narkoba Ranah Pemerintah Pusat
Ahok mengingatkan Letjen tetap tidak bisa menghukum orang yang melanggar narkoba
"Kami sadar sebagai gubernur melakukan pencegahan narkoba," tutur Ahok.
Ahok lalu bercerita pernah ke Rusun Marunda dan menemukan 7 dari 10 anak berumur 13-18 tahun memakai narkoba.
Sejak kecil pakai lem.
Baca: Anies: Jakarta Belum Jadi Kota Ramah Terhadap Anak, Perempuan Dan Kaum Difabel
Ia juga mendapati kenakalan pornografi.
"Di lantai atas ditemhkan banyak karet kondom. Ini fakta Jakarta," tutur Ahok.
Ahok menuturkan pihaknya membentuk tim pendampingan yang profesional dengan waktu tiga tahu. Pemprov DKI, kata Ahok, banyak melakukan kegiatan seni, budaya dan olahraga.
Contohnya, Rusun Cup dimana pemenang akan dikirim ke Barcelona, Spanyol.
"Jadi ada rasa pede (percaya diri). Ada KJP gesek atm debit card tidak beda dengan anak miskin lain, bahkan kami membantu membeli ayam, telur, beras daging sapi, gizi kita perbaiki," ujar Ahok.