TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Alat peraga kampanye sudah mulai dibersihkan oleh jajaran Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan sejak Minggu (12/1/2017) dini hari.
Pembersihan itu diberikan waktu selama tiga hari ke depan sampai pencoblosan Pemilukada DKI Jakarta.
Asisten Pemerintahan Pemkot Jakarta Selatan, Eddy Suherman menuturkan pembersihan alat kampanye dipimpin langsung Wali Kota Jakarta Selatan, Tri Kurniadi.
Baca: Masa Tenang Pilkada, Cagub-Cawagub hingga Media Dilarang Berkampanye
Setidaknya 10 Kecamatan di Jakarta Selatan secara serentak melakukan pembersihan alat kampanye.
"Semalam apel langsung dipimpin pak Wali. Kalau tingkat Kota kita bersihkan di daerah Kebayoran Baru," kata Eddy saat dihubungi Warta Kota, Minggu (12/1/2017).
Dia mengaku belum mendapatkan data secara detail berapa banyak alat peraga kampanye yang diturunkan atau dibersihkan.
Namun sesuai instruksi Wali Kota Jakarta Selatan seluruh Camat disurug aktif dan terjun langsung membersihkan alat peraga kampanye.
"Kan waktunya ada tiga hari untuk membersihkan alat peraga. Datanya saya belum pegang," ucapnya.
Selain itu, kata dia, pengawasan akan lebih ditingkatkan jelang masa pencoblosan.
Agar tidak ada yang melanggar dalam masa tenang Pemilukada DKI.
"Ada ribuan mungkin alat peraga kampanye diturunkan. Karena kan seluruh wilayah di Jakarta Selatan," ungkap dia.
Penulis: Bintang Pradewo