News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Boy Sadikin: Tanpa Kerja Keras, Perolehan Suara Anies-Sandi Takkan Seperti Ini

Penulis: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Relawan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno, Boy Sadikin di Rumah Perubahan Ali Sadikin, Jl Borobudur, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (15/2/2017).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Relawan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno, Boy Bernadi Sadikin, menyampaikan terima kasih kepada seluruh pendukung pasangan calon nomor 3 pada Pilkada DKI 2017.

"Tanpa adanya kerja keras dan ikhlas para relawan di manapun, saya yakin, perolehan suara Pak Anies dan Bang Sandi takkan seperti ini," ujar Boy Sadikin di Rumah Perubahan Ali Sadikin, Jl Borobudur, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (15/2/2017).

Menurut perhitungan mantan ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) DKI itu, setidaknya kerja-kerja relawan turut berkontribusi 14 persen suara dari seluruh total suara yang diperoleh Anies-Sandi.

"Kalau kita kalkulasikan dengan membandingkan hasil Pileg 2014, Gerindra dan PKS kan memperoleh 26 persen suara. Karena Anies-Sandi dapat sekitar 40 persen suara, maka sisanya merupakan kontribusi dari para relawan," kata dia.

Baca: Ahok-Djarot Sebaiknya Membangun Dialog dengan Agus-Sylvi untuk Membangun Jakarta

"Tapi, di balik relawan, kita juga tak bisa pungkiri kerja keras tim sukses (timses) lain dan dua partai engusung, karena telah memberikan kesempatan dan arahan kepada relawan untuk turut memenangkan Anies-Sandi," kata Boy.

Putra sulung Gubernur DKI era 1966/1977, Ali Sadikin ini pun meminta seluruh timses dan relawan jangan jemawa dan larut dalam euforia merespon hasil hitung cepat.

"Kita semua harus tetap fokus dan terus mengawasi dan menjaga perjalanan kotak suara hingga nanti ada keputusan resmi dari KPU DKI, karena masih ada peluang bagi pihak tak bertanggung jawab untuk melakukan kecurangan," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini