TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi 212 mulai digelar sejak pagi, Selasa (21/2/2017). Satu persatu mereka masuk melalui jalan kecil di depan gedung DPR, jalan Gatot Subroto.
Ada 20 ormas Islam dan perwakilan dari daerah yang diizinkan masuk bertemu dengan pemimpin DPR RI. Meski hujan sejak pagi, namun hal itu tidak melunturkan niat mereka masuk ke DPR.
Satu persatu perwakilan ormas Islam masuk ke dalam komplek DPR. Tiba di lapangan parkir mereka dijemput naik mobil Pamdal menuju gedung Wisma Nusantara III tempat berkantor Ketua DPR RI Setya Novanto.
"Ada 20 ormas islam dan perwakilan dari daerah," ujar Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Al Khattat.
Para ormas yang masuk ke komplek DPR mengenakan jas hujan berwarna warni. Namun dibalik jas mereka seragam menggunakan baju gamir berwarna putih.
Walaupun basah kuyup, ormas Islam tetap menunggu perwakilannya keluar di luar gerbang komplek DPR RI. Tuntutan mereka tetap sama yakni ingin Basuki Tjahja Purnama dicopot dari jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Tuntutan kami ingin Ahok diberhentikan dari Gubernur DKI," tegas Al Khattat