Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sandiaga Uno menyebut ada masalah kesehatan jiwa dibalik peristiwa tawuran yang sering terjadi di Jakarta.
Ia menyebut gangguan kesehatan jiwa pada masyarakat Jakarta yang menyebabkan berbagai aksi tawuran dipicu kebijakan pemerintah dan beratnya tekanan ekonomi.
"Tawuran itu mengindikasikan adanya gangguan kesehatan jiwa pada masyarakat. Sebanyak 20 persen warga Jakarta mengalami gangguan kesehatan jiwa baik sangat ringan sampai berat yang disebabkan mudahnya timbul rasa marah dan depresi yang disebabkan tekanan ekonomi dan kebijakan pemerintah," ujar Sandiaga Uno.
Hal itu disampaikan saat ditemui di IS Plaza, Matraman, Jakarta Timur, Selasa (7/3/2017).
Sandiaga Uno sendiri berjanji jika menjadi wakil gubernur Jakarta akan menghadirkan kebijakan yang ramah bagi warga yang rawan melakukan tawuran.
"Itu merupakan tugas pemimpin baru agar masyarakat bisa menatap masa depan yang cerah supaya tidak mengalami depresi. Khusus bagi anak muda perlu diberi kegiatan ekonomi, sosial, dan olahraga serta kegiatan positif lainnya," tegas Sandiaga Uno.