"Jaket saya sudah compang camping, jaket celana juga sudah robek, saya raba gini (tangan) darah udah ngalir, saya lihat lengan saya yang robek itu udah ada darahnya, setelah itu saya udah gak fokus nolong lagi saya menyelamatan diri, motornya saya parkir," tutur Tasdik.
Beruntungnya ada seorang tukang ojek yang mengantarkan Tasdik.
Ia pun akhirnya mendapatkan pengobatan walaupun awalnya sempat ditolak klinik di kawasan Kampung Melayu karena luka yang terlalu parah.
Akhirnya Tasdik dan tukang ojek mendatangi pos polisi dan polisi membawa Tasdik ke RS Budhi Asih.
Akibat ledakan tersebut Tasdik mengalami luka dipunggung, lengan, dan betis.
Sehingga ia harus menerima 14 jahitan di punggung, 10 jahitan di betis dan operasi di bagian tangan karena ada bagian otot yang terlepas.