TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Pemerintah Kabupaten Bekasi baru menyiapkan kamera pengawas atau closed circuit television (CCTV) di jalur utama Pantura.
Tujuannya, untuk mempermudah penanganan petugas bila terjadi kemacetan atau kecelakaan di jalur mudik tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Suhup mengatakan petugas telah mendata ada 22 titik jalur yang rawan terjadi kemacetan saat dilintasi pemudik.
Jalur yang rawan macet itu misalnya, di persimpangan Indoporlen, Pasar Tambun, perempatan Pengairan, perempatan SKU Pasar Induk Cibitung, RS Medika, Terminal Kalijaya, SGC, dan Lemahabang.
Sementara di jalur Kalimalang seperti di Toyogiri, TL Legenda, PRT Pengairan, Perempatan Cibuntu, TL Gandasuka, perempatan Warung Bongkok, PT 9 Jababeka (1), dan PT 9 Jababeka (2).
"Seluruh titik itu akan dipasang kamera CCTV mulai pekan ini hingga pekan depan," ujar Suhup di Plaza Pemerintah Kabupaten Bekasi, Kamis (8/6) siang.
Suhup mengatakan, sebetulnya pemerintah daerah telah memiliki 12 titik kamera CCTV di beberapa jalur utama.
Salah satunya, di persimpangan Jurong dan persimpangan Sentra Grosir Cikarang (SGC).
Nantinya, 22 titik yang akan dipasang pemerintah hingga mencapai perbatasan denGan Kota Bekasi dan Kabupaten Karawang.