TRIBUNNEWS.COM, MUSIBANYUASIN - Usai Rapat Koordinasi Evaluasi dan Pengendalian Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan Untuk Triwulan II (Dua) Tahun Anggaran 2017 di Auditorium Pemkab Muba, Selasa (11/7/2017), sejumlah petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumsel, masuk ke dalam ruang rapat.
Sontak hal tersebut mengejutkan para pengawai yang terdiri dari pejabat esselon 2 dan 3.
Kehadiran BNNP Sumsel tersebut untuk melakukan tes urine kepada PNS Pemkab Muba.
Dengan penjagaan Satpol PP satu persatu pejabat esselon 2 dan 3 memenuhi panggilan petugas BNNP Sumsel untik diambil urinenya.
Namun, sebelum sejumlah pejabat tersebut mengambil urine terlebih dahulu Bupati Dodi Reza Alex dan Wakil Bupati Beni Hernedi lalu dilanjutkan dengan Sekda Muba Apriyadi.
Para pejabat Pemkab Muba tersebut diberikan selembar kertas untuk diisi biodata dalam memenuhi persyaratan untuk diambil urinenya.
Pada tes urine tersebut sebanyak 207 pejabat yang terdiri dari esselon 2 dan 3, satu persatu PNS tersebut masuk kamar kecil dan diawasi ketika mengisikan air seni pada botol plastik yang disediakan oleh BNNP Sumsel.
Bupati Muba, Dodi Reza Alex, mengatakan saya katakan dari awal jauhi narkoba dan korupsi sekarang sudah waktunya bergerak cepat.
Pada bergerak cepat dalam pembangunan di Muba memerlukan SDM yang baik yang dapat memberikan contoh pada bawahannya.
"Komitmen awal saya jauhi narkoba, karena dengan SDM yang terlibat narkoba tentunya menjadi hal yang buruk. Jika ada yang positif menggunakan narkoba setelah di tes air seninya sangat jelas kita tidak memberikan ampun, sanksinya jelas sangat berat dan kita tidak mentorelil hal tersebut," tegas Dodi.
Kenapa hanya yang dilakukan pemeriksaan pejabat esselon 2 dan 3, karena pemimpin pada sebuah OPD harus memberikan contoh yang baik kepada bawahannya.
"Pemimpin yang baik itu harus bisa memeberikan contoh kepada bawahannya, kalau pemimpin buruk bisa-bisa kualitas kerja nanti tidak baik," ungkapanya.
Disinggung kegiatan serupa akan terus dilakukan, Dodi menyampaikan siap-siapa saja bahwa ini akan terus dilakukan.
"Hari ini unsur pimpinan dari OPD yang dilakukan pemeriksaan, jadi berdoa saja jika rapat dengan Bupati siap-siap kalau seandainya akan diperiksa urine dadakan," jelasnya.
Sementara, Kasi Pemberdayaan Masyarakat BNNP Sumsel, Dempi Ariani, mengatakan bahwa pemeriksaan dilakukan pada 207 eselon 2 dan 3 PNS di Pemkab Muba.
"Setelah ini hasilnya nanti akan disampaikan ke Bupati dan Sekda," ujarnya.(*)