TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Kepolisian Sektor Tanjung Duren sedang mengusut kasus video viral di media sosial, yang menyebutkan rencana penculikan bocah SDN Tanjung Duren 1.
Pihak kepolisian berjanji akan menyelidiki kasus tersebut hingga tuntas.
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren AKP Rensa Aktadevia mengaku sudah mengetahui video yang viral di masyarakat itu.
Baca: Viral Medsos, Video Pengakuan Anak SD Mau Diculik Sekelompok Pria
Sehingga, pihaknya sudah mengambil langkah-langkah untuk mengungkap kasus tersebut.
"Iya, yang anak SD mau diculik ya?" kata Rensa saat dihubungi Warta Kota, Rabu (13/9/2017).
Dia menambahkan, sejauh ini pihaknya sudah melakukan penyelidikan di sekolah.
Namun, dia belum mau membeberkannya.
"Atensi pimpinan supaya lidik dan ungkap," ucapnya.
Baca: Terungkap, Pelaku Pembunuhan Merupakan Mantan Sopir Pasutri Pengusaha Garmen
Ketika ditanya soal keresahan warga, Rensa menyatakan segera mengungkap kasus tersebut.
"Iya ini kita lagi coba telusuri. Nanti kalau ada perkembangan saya infokan," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, beredar viral di media sosial pengakuan siswi SDN Tanjung Duren 1, Jakarta Barat, yang ingin diculik sekelompok pria dewasa.
Video anak berinisial P I itu beredar luas di kalangan warga Tanjung Duren.