TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aliyah Rasyid, ibunda Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan sibuk meladeni permintaan wawancara sejumlah media massa.
Wawancara dilakukan menjelang pelantikan Anies sebagai gubernur baru Jakarta.
Aliyah dipandang sebagai figur yang menarik untuk menceritakan sosok anaknya mengingat Anies selama ini tidak cukup terbuka soal kepribadiannya.
Ia lebih memilih menjawab hal-hal yang dirasa perlu dan kurang tertarik menjawab pertanyaan yang menurutnya tidak penting.
Baca: Fahri Hamzah: Anies-Sandi Harus Obati Semua Luka yang Muncul di Pilkada
Saat Warta Kota datang ke kediaman Anies di Jalan Lebak Bulus II, Jumat (13/10/2017) pagi, satu rombongan media televisi sedang melakukan peliputan eksklusif terhadap Aliyah.
Media lain tak boleh bergabung, sebab tidak mengantongi izin dari tim media Anies Baswedan.
"Sebelum izin tidak boleh wawancara. Harus sudah ada janjian lebih dulu sama asistennya bapak (Anies Baswedan)," kata seorang petugas keamanan yang berjaga di pintu gerbang.
Media lain yang kemudian berdatangan juga tidak diperkenankan melakukan wawancara.
Catur, seorang asisten Anies Baswedan bilang, media yang hendak melakukan kegiatan peliputan di sana sebelumnya harus terjadwal.
Penulis: Feryanto Hadi