TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jika selama ini rute kereta rel listrik (KRL) ke Bekasi berhenti di Stasiun Bekasi sebagai stasiun terakhir, maka mulai Minggu, 8 Oktober 2017, warga Bekasi dan sekitarnya dapat melanjutkan perjalanan hingga Stasiun Cikarang.
Dengan dibukanya rute baru ini, banyak warga Bekasi yang menyambut antuasias karena dapat menghemat biaya serta waktu tempuh mereka.
Jika biasanya waktu tempuh Cikarang–Jakarta mencapai 2-3 jam menggunakan transportasi seperti mobil pribadi, maka dengan moda transportasi KRL rute baru ini dapat ditempuh kurang lebih 1 jam 20 menit.
Untuk menyambut rute baru KRL Jakarta-Cikarang, MacroAd LINIKINI juga hadir menemani para commuters.
Layar MacroAd LINIKINI dapat ditemukan di sejumlah kereta tujuan Jakarta-Cikarang.
President Director PT Pulau-Pulau Media (MacroAd) Wahyudi, mengatakan dengan kehadiran layar MacroAd, para penumpang KRL dapat menikmati perjalanan sambil menikmati fasilitas dari MacroAd LINIKINI.
"MacroAd LINIKINI sudah hadir selama 3 tahun di tengah masyarakat. Dengan teknologi DOOH (Digital Out Of Home), MacroAd menempatkan layar televisi di dalam gerbong KRL dan memberikan tontonan berupa informasi, berita, hingga hiburan kepada para penumpang," kata Wahyudi dalam keterangannya, Jumat (13/10/2017).
Untuk layar MacroAd DOOH sudah terpasang di 28 rangkaian kereta yang terdiri dari 924 layar di 231 gerbong KRL Commuter Line Jabodetabek, termasuk rute Jakarta-Rangkasbitung dan Jakarta-Cikarang.
Atas kehadiran layar MacroAd LINIKINI di KRL rute Jakarta-Cikarang, diharapkan dapat memberikan hiburan tersendiri bagi warga Bekasi dan sekitarnya.
Terutama di hari pertama pembukaan rute baru ini, ada lebih dari 10.000 penumpang yang menaiki KRL.
"Tontonan menarik di layar MacroAd LINIKINI bisa menghilangkan penat bagi warga Bekasi dan sekitarnya yang menumpang di KRL rute Jakarta-Cikarang," kata Wahyudi. (*)