TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah karangan bunga muncul di depan Gedung DPRD DKI Jakarta pagi ini, Jumat (24/11/2017).
Karangan bunga itu muncul di tengah ramainya pembahasan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI Jakarta.
Karangan bunga diletakkan persis di samping kolam air mancur yang kabarnya akan segera direnovasi dengan anggaran lebih dari Rp 600 juta tersebut.
"DPRD DKI, PDI-P, PPP, Demokrat, Hanura, Golkar, PKB, dan Nasdem tolak pemborosan APBD DKI 2018, tolak kenaikan pajak dan retribusi, lawan korupsi bela Pancasila," demikian kalimat yang tercantum dalam tulisan di karangan bunga itu.
Baca: Anggota Komisi I Sarankan Pergantian Panglima TNI Dilakukan Saat Masa Pensiun
Dalam karangan bunga tersebut tercantum juga nama "Adijaya Nusantara" dan sejumlah nama lain sebagai pengirim karangan bunga tersebut.
Pembahasan R-APBD DKI 2018 mendapatkan begitu banyak sorotan dari masyarakat.
Sejumlah alokasi anggaran yang dinilai lebih besar dari anggaran sebelumnya menjadi perbincangan hangat masyarakat Jakarta di berbagai media sosial.
Baca: Temui Pimpinan KPK, Kapolda Metro Jaya Bahas Nasib Kasus Novel
Mulai dari anggaran Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP), anggaran kunjungan kerja yang besar, anggaran renovasi kolam air mancur yang mencapai ratusan juta, hingga anggaran lain yang dianggap melambung tinggi dari anggaran sebelumnya.
Kebiasaan warga Jakarta mengirimkan karangan bunga untuk menyampaikan kritik ini pun bukanlah hal yang baru.
Saat mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tak lagi menjadi pimpinan DKI atau pada saat tonggak pemerintahan Djarot Saiful Hidayat berpindah kepada Anies Baswedan dan Sandiaga Uno pun warga Jakarta antusias mengirimkan karangan bunga.(SHERLY PUSPITA)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul:Ada Karangan Bunga di Dekat Kolam Air Mancur DPRD DKI, Isinya...