TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga jalan Tulodong, Jakarta Selatan kembali melakukan penutupan pintu darurat yang menuju ke Gedung Lot 18.
Aksi ini merupakan aksi lanjutan karena warga merasa kecewa terhadap pengelola Gedung LOT 18.
Penutupan pintu yang kemudian berlanjut pada rapat yang disaksikan oleh Kapolsek kebayoran baru, Danramil kebayoran baru, Camat kebayoran baru, lurah senayan,Satpol PP, Ketua RW, Ketua RT dan beberapa perwakilan warga di seputaran gedung.
Mereka mendesak pengelola segera menutup pintu darurat yang sejatinya adalah akses warga Tulodong, Kebayoran Baru.
Sebelum dilakukan penutupan, telah diadakan rapat mediasi warga dengan pihak gedung atas permintaan dari direktur PT BMU.
Dalam rapat tersebut pihak gedung meminta agar pelaksanaan penutupan portal ditunda selama 2 minggu.