Laporan Wartawan Tribunnews.com,Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menegaskan program One Kecamatan, One Center for Entrepreneurship atau OK Oce bukan untuk memberikan modal.
Anggaran OK Oce yang dianggarakan mencapai 82 Miliar dipastikan Sandi hanya untuk melakukan pelatihan kewirausahaan.
Baca: KPK Akan Bongkar Keterlibatan Politikus PDIP Lewat Nazaruddin
"Kita OK Oce mendapatkan Rp 82 miliar hanya untuk pelatihan, karena kalau terkait mau cari duit (modal) banyak sekali, bisa melalui industri perbankan dan pembiayaan," ucap Sandi.
Menurut Sandiaga, OK Oce menjadi jembatan untuk para pelaku usaha dalam mendapatkan modal dari lembaga keuangan seperti Bank DKI dan lembaga keuangan lain.
Baca: Kabel Siluman yang Jadi Biang Keladi Penyebab Banjir Tersebar di 62 Titik di Jakarta Selatan
Lanjut Sandi, untuk itu yang pertama kali harus dilakukan para pelaku usaha adalah mendaftar untuk ikut pelatihan.
"Begitu ada pelatihan terus mereka ada pendampingan dan lahan usahanya sudah ada maka Bank DKI sudah siap kok, karena yang pertama itu adalah mendapatkan pelatihan dahulu," ucap Sandi di Hotel Grand Cempaka, Cempaka Putih, Jumat(15/12/2017).
Baca: Keberadaan Kabel Utilitas Siluman Jadi Penyebab Banjir Jakarta
One Kecamatan, One Center for Entrepreneurship 'OK OCE' merupakan program yang dijanjikan Sandiaga bersama Gubernur DKI Anies Baswedan saat kampanye Pilkada DKI 2017 lalu.