TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yayasan Jakarta Pengusaha Sosial (JAKPUS) melakukan sosialisasi tentang BANK SAMPAH BERSENYUM yang berlokasi persis didepan kelurahan Petamburan dengan Tema “Solusi Tepat Kelola Sampah Menjadi Berkah”, yang telah diadakan pada akhir bulan November 2017 lalu.
Sosialisasi tersebut dilaksanakan di Gedung Aula BMW, Tanah Abang - Jakarta Pusat, dengan menghadirkan 30 orang peserta dari 16 RT yang ada di RW 03, dan juga para Ibu anggota PKK.
Kegiatan ini merupakan program yang diinisiasi oleh Yayasan Jakarta Pengusaha Sosial dengan dukungan penuh dari, ACT-MRI, dan juga perangkat Rukun Warga 03 Kelurahan Petamburan.
Turut hadir Rezalino Zaini (Wakil RW 03 Petamburan), Dicky Irawan (Korwil MRI Jakarta Raya), Dimas Dwi Ananto (Sekretaris Yayasan JAKPUS), dan juga Pemateri dari Komunitas Peduli Lingkungan Alam (KAPELA) yaitu Iwan Setiawan.
Program Bank Sampah ini dapat dijadikan gerakan ekonomi kerakyatan, yang menjadi solusi juga bagi Pemerintah DKI Jakarta khususnya dalam menangani permasalahan sampah.
Diungkapkan oleh Ketua Program BANK SAMPAH BERSENYUM Ibu Hani Hanifah bahwa “Peserta sosialisasi kemarin, kita angkat menjadi koordinator di setiap RW, dan mereka akan melakukan pendekatan persuasif kepada kordinator di setiap RT, untuk melihat lebih dalam kondisi setiap RT agar bisa menyesuaikan dan bertemu langsung dengan calon nasabah.”
Hal ini sangat penting untuk dilakukan, tidak hanya faktor ekonomis (efisiensi), namun juga untuk membangun hubungan emosional yang dekat dengan masyarakat di akar rumput.
“Sehingga, BANK SAMPAH BERSENYUM dari Kita untuk Kita nya dapat berjalan sesuai yang diharapkan” tutur Rhesa Yogaswara (Ketua Umum Yayasan JAKPUS).
“Mudah-mudahan dampak dari sosialisasi kemarin, menjadi daya tarik wilayah lain untuk melakukan hal yang sama seperti di RW 3 ini, mengingat sudah ada 3 wilayah mengajukan permintaan sosialisasi bank sampah dan mendirikan bank sampah” jelas Rhesa.