News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tahun Baru 2018

Jika Pegunjung Saat Malam Tahun Baru Mencapai 300 Ribu, Polisi akan Tutup Semua Pintu Masuk Ancol

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga berfoto di depan tulisan Selamat Tahunnn Baru 2018 di Bundaran Ancol, Jakarta Utara, Jumat (29/12/2017). Jelang perayaan malam pergantian tahun 2018, Ancol menggelar berbagai pertunjukan dan pesta kembang api. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara menyatakan akan menutup semua pintu gerbang masuk yang ada di area Taman Impian Jaya Ancol Jakarta Utara pada malam pergantian tahun.

Kapolres Metro Jakarta Utara, Komisaris Besar Reza Arif Dewanto, menjelaskan bahwa penutupan itu bersifat sangat mendesak jika jumlah pengunjung Ancol sudah melebihi target atau kapasitas.

"Kan ditargetkan pegunjungnya 280 ribu hingga 300 ribu. Kami akan menutup total seluruh gerbang masuk Taman Impian Jaya Ancol kalau jumlah pengunjung sudah melebihi target. Tindakan ini harus tegas dilakukan agar tak terjadi aksi saling desak antarpengunjung," ujar Kombes Reza, Minggu (31/12/2017)

Sebagai jalan keluar, sambung Reza, jika semua pintu masuk Ancol ditutup karena jumlah pengunjung sudah memenuhi target, nantinya pengunjung akan dialihkan ke tempat lain.

Baca: 2 Januari Bukan Cuti Bersama, Anies-Sandi Akan Lakukan Ini Saat Hari Pertama Kerja di 2018

Terkait pengamanan, Polrestro Jakarta Utara kali ini mengerahkan 1.336 personel di daerah tujuan wisata di Jakarta Utara itu.

Sedikitnya dua pos pengamanan (Pospam) dan tujuh pos pelayanan (posyan) telah didirkan di dalam kawasan itu.

Baca: Hujan Deras Guyur Jakarta, Pohon Tumbang di Kawasan Menteng dan Cikini

Secara rinci Reza mengatakan, pospam itu tedapat di Bintang Mas dan Bandar Jakarta. Sedangkan tujuh posyan terdapat di sepanjang Pantai Marina hingga Pantai Karnaval.

Sementara pengunjung yang menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua akan diwajibkan memarkirkan kendaraan mereka di empat zona kantong parkir.

"Tak boleh ada kendaraan berlalu-lalang dari satu zona destinasi menuju destinasi lainnya supaya tak terjadi kemacetan arus lalu lintas. Sementara mobilitas pengunjung harus mengggunakan shuttle bus atau kereta sato-sato," paparnya.

Sementara dari pihak PT Pembangunan Jaya Ancol mengemukakan, terhitung sejak pukul 13.00 jumlah pengunjung Ancol telah mencapai angka di atas 50.000.

"Update data pengunjung Ancol hari ini hingga 13.00 mencapai 57.280. Kondisi di lokasi juga terus bertambah pengunjung walau langit kini mendung," ujar Rika Lestari, Corporate Comunication Ancol.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini