Anies mengakui pengaktifan kembali becak merupakam aspirasi dari emak-emak di beberapa dari 16 kampung dalam program CAP.
Emak-emak di Beberapa kampung yang ia datangi banyak mengeluh soal kesulitan membawa belanjaan pulang dari pasar karena tak lagi ada becak.
Ada pula emak-emak yang mengeluh suaminya kehilangan pendapatan semenjak becak tak beroperasi lagi.
4. Anies Sindir Pembully-nya
Kebijakan mengaktifkan becak cepat mendapat tanggapan dari warganet.
Banyak warganet meledek Anies terkait kebijakan tersebut.
Tapi Anies membalas mereka yang mengkritiknya sedang berimajinasi.
Sebab, pengkritiknya banyak menyangka becak akan dijalankan di jalan-jalan protokol.
Anies mengungkapkan itu ketika jumpa pers di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (15/1/2017) dan mengumumkan becak untuk beroperasi di jalan kampung.
5. Janji politik calon dan mantan gubernur DKI sebelumnya
Anies mengakui bahwa mengaktifkan kembali becak sebagai bagian dari janji politiknya terkait program CAP.
Tapi soal becak, ternyata ada pula beberapa calon gubernur maupun gubernur DKI yang menjadikan operasional kembali becak sebagai janji politiknya.
Anies menemukan itu saat keluar masuk ke pemukiman warga di kawasan Jakarta Utara ketika kampanye.
Banyak warga menyodorkan janji kampanye lama dimana ada tentang becak di dalamnya.
"Saya yang melaksanakannya sekarang," kata Anies saat jumpa pers di Balairung Balaikota DKI Jakarta, Senin (15/1/2017).