Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Aksi 222, unjuk rasa penutupan PT Rayon Utama Makmur (RUM) digelar di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (22/2/2018) siang, sempat ricuh.
Gelas-gelas air mineral beterbangan, mengikuti arah Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya, saat hendak masuk ke gedung Pemkab.
Peristiwa terjadi lantaran ribuan masyarakat kecewa dengan pernyataan Wardoyo.
Wardoyo mengungkapkan, pemberhentian sementara PT RUM berlaku per 24 Februari 2018.
Baca: Jumlah Angkutan yang Ikut OK Otrip Tanah Abang Dibatasi, Ini Alasan Dinas Perhubungan DKI
Tanggal itu dipilih PT RUM sekaligus untuk menghabiskan bahan pabrik yang ditengarai habis pada tanggal itu.
"Maka kita tunggu sampai tanggal 24 (Februari), jika bau tidak hilang maka kita akan bertindak (menutup pabrik)," katanya lalu turun dari tempat orasi.
Wardoyo meninggalkan truk dengan terburu-buru masuk ke gedung Pemkab Sukoharjo.
Berbarengan dengan itu, kekecewaan massa memuncak dan dilemparlah gelas-gelas air mineral ke arah bupati.
Baca: Begini Ancaman Nia Ramadhani Jika Ada Anggota Girlsquad yang Coba-oba Jadi Pelakor
Untungnya lemparan massa tak mengenai sasaran, namun terkena aparat kemananan seperti Satpol PP hingga polisi yang ikut mengawal Sang Bupati.
Simak video di atas! (*)