News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kapolres Jakarta Barat: Beberapa Kasus Perampokan yang Diungkap Selalu Berhubungan dengan Narkoba

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi saat memperlihatkan barang bukti yang digunakan pelaku dalam menjalankan aksinya di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (26/4/2018)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Polres Jakarta Barat menemukan fakta baru terkait perampokan yang dilakukan oleh komplotan supir taksi online gadungan di Jakarta Barat.

"Setelah dilakukan tes urin ternyata para pelaku positif narkoba," ujar Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi, Kamis (26/4/2018).

Hal ini menambah catatan keterkaitan antara kejahatan jalanan dengan peredaran narkoba yang selama ini berhasil diungkaap oleh Polres Metro Jakarta Barat.

Baca: Pengemudi Taksi Daring yang Sekap Karyawati di Jakarta Barat Positif Pakai Narkoba

"Ini catatan untuk kami, karena beberapa kasus 365 (perampokan) yang diungkap Polres Jakbar selalu ada hubungannya dengan narkoba," ungkapnya kepada awak media di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Entah uang hasil kejahatan untuk membeli narkoba atau sebelum melakukan tindak kejahatan mereka mengkonsumsi barang haram tersebut, sehingga berani melakukan tindakan yang menyimpang," tambahnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menangkap tiga pelaku perampokan terhadap seorang wanita di wilayah Tambora, Jakarta Barat.

Seorang pelaku bernama LI (27) menyamar sebagai pengemudi taksi online gadungan, sementara dua rekannya yakni SN (23) dan AP (23) bertindak sebagai eksekutor.

Perampokan ini bermula saat korban yang bernama SS (20) memesan taksi online dari rumahnya di daerah Tambora, Jakarta Barat menuju Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Senin (23/4/2018) sekira pukul 06.00 WIB.

Baca: Jokowi Mulai Rangkul Lawan Politiknya, Ruhut Sitompul Berikan Pujian Ini

Tidak lama setelah mobil berjalan, kedua orang pelaku yang bertindak sebagai eksekutor menyekap SS dengan menggunakan jaket dan menggasak seluruh barang berharga korban.

Dari tangan korban, pelaku berhasil mendapatkan satu buah telepon genggam, uang tunai, dan perhiasan milik korban.

Selain menggasak harta benda korban, ketiga pelaku juga sempat ingin memperkosa korban, tetapi niat bejat pelaku diurungkan karena korban sedang datang bulan.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci

Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Kapolres : Sebagian Besar Kejahatan Jalanan di Jakarta Barat Ada Kaitannya dengan Narkoba

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini