TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Delapan mobil terlibat tabrakan beruntun di Jalan S Parman tepatnya di depan Halte Busway Slipi Jaya, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, Sabtu (28/4) sekitar pukul 10.35 WIB.
Kejadian bermula saat bus Mayasari Bhakti 70A jurusan Cileungsi - Tanah Abang dan bernopol B 7780 AC melintas dari arah lampu merah Slipi menuju Tomang. Setibanya di lokasi, tiba-tiba bus mengalami rem blong.
“Akibatnya bus menabrak masing-masing satu unit sepeda motor dan mobil yang berada di depannya,” ucap Kasat Lantas Jakarta Barat, AKBP Sudarmanto, Sabtu (28/4/2018).
Seketika, motor Yamaha Mio bernopol B 6692 WRD itu tergencet di antara bus dengan mobil Honda CRV bernopol B 1004 KJB. Tidak hanya itu, pengendara yang bernama Reza Adi Setiawan (33) mengalami luka ringan pada kaki kanannya.
“Pada saat terjadi tabrakan, kendaraan mobil lainnya yang berada persis di belakang bus terlibat tabrakan beruntun. Ada delapan mobil yang terlibat,” ujar Sudarmanto.
Baca: Segmen Mobil SUV Banyak Digemari di IIMS 2018
Pada saat itulah, sopir bus bernama Babay (36) berusaha melarikan diri. Beruntung aksi pelarian sopir bus tersebut tidak berlangsung lama setelah berhasil diamankan petugas sekuriti salah satu gedung.
“Setelah terjadi tabrakan beruntun tersebut, sopir bus Mayasari Bhakti berusaha melarikan diri. Namun kemudian berhasil diamankan oleh sekuriti Wisma 77 dan langsung dibawa ke posko Wisma 77,” ungkapnya.
Baca: Kisah Ki Joko Bodo Lepas Ilmu Andalan, Bisa Komunikasi dengan Mahluk Halus
Selanjutnya sopir bus dibawa ke Satuan Lalu Lintas Jakarta Barat guna proses penyidikan lebih lanjut. Kasus kecelakaan lalu lintas beruntun tersebut kini ditangani oleh Unit Laka Lantas Jakarta Barat.