News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sandi Berharap MRT Dapat Mengurangi Biaya Transportasi dari 30 Persen Menjadi 15 Persen

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sandiaga Uno dalam acara penutupan Workshop Pemutakhiran Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) MRT Jakarta 2014-2030 di Hotel Pullman, Jakarta. TRIBUNNEWS.COM/DANANG TRIATMOJO

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan sebesar 30 persen penghasilan warga Jakarta dihabiskan hanya untuk biaya transportasi.

Terutama masyarakat dengan ekonomi menengah ke bawah.

Padahal, penduduk Singapura dan Tokyo hanya 8 persen yang dikucurkan dari penghasilan mereka.

Data tersebut menandakan bahwa alokasi dana yang digunakan dan ketergantungan masyarakat terhadap sarana transportasi umum begitu besar.

Hal itu disampaikan dalam acara penutupan Workshop Pemutakhiran Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) MRT Jakarta 2014-2030 di Hotel Pullman, Jakarta.

Baca: RSUD Soesilo Pastikan Bupati Tegal Enthus Susmono Meninggal akibat Gagal Jantung

"Semakin menengah ke bawah proporsinya semakin tinggi," ujar Sandi, di Hotel Pullman, Jakarta, Senin (14/5/2018).

Momentum ini dimanfaatkan Pemprov DKI untuk membuat kebijakan publik yang bermuara pada Mass Rapid Transit (MRT).

Nantinya, MRT direncanakan terintegrasi dengan beberapa moda transportasi umum, hingga private sector.

"Saya yakin MRT Jakarta tidak bisa sendiri, harus mengembangkan dengan yang lain, seperti di private sector, ada Grab, dan Gojek," papar Sandi, di Hotel Pullman, Jakarta, Senin (14/5/2018).

Baca: Biasanya Cepat Pulang Selepas Misa, Go Derbin Ariesta Ternyata Jadi Korban Ledakan Bom di Gereja

Diharapkan dengan MRT nantinya dapat menurunkan ongkos transportasi di DKI Jakarta yang semula 30 persen menjadi 15 persen saja.

Dalam kurun waktu kurang dari 11 bulan, proyek ini akan jadi milestone ketika resmi beroperasi pada Maret 2019.

"Kita ingin hadirkan MRT Jakarta untuk fokus di eksekusi penyiapan fase satu, on track, on budget, on schedule. Pertengahan Maret 2019 akan beroperasi," tutur Sandi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini