TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kampung Deret Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan kini telah tertata.
Namun, kerapihan lingkungan di kampung tersebut ternyata tak dibarengi dengan perilaku anak-anak hingga remaja yang semakin baik.
Baca: Tujuh Remaja yang Ditangkap di Tanjung Priok Karena Mau Tawuran Bakal Diserahkan ke Dinas Sosial
Menurut, Sugino selaku Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) Petogogan Jakarta Selatan mengungkapkan bahwa anak-anak hingga remaja masih sering terlibat aksi tawuran.
"Fisik bangunan di kampung ini sudah bagus namun tidak dibarengi dengan mental anak anaknya. Masih bisa kita lihat anak anak masih jalan di tempat belum bisa merubah perilakunya," tuturnya kepada TribunJakarta.com, Rabu (30/5/2018).
Menurutnya, anak-anak kampung deret masih gemar terlibat tawuran.
"Mindsetnya memang belum bisa. Anak anak dari usia 15 tahun sampai di bangku SMA tawuran. Sedangkan usia 25 tahun disini belum bekerja masih menganggur. Kita sebenarnya juga memikirkan," ujarnya.
LMK dan Karang Taruna terkait sempat mengadakan acara sebuah bazar untuk merangkul anak anak muda, namun usaha itu sia sia.
"Kemarin LMK menggagas ada Bazar Ramadan saya imbau ke anak anak itu, ternyata enggak mau juga. Anak anak mudanya disini enggak greget," katanya.
Baca: Dibenahi Jokowi Tahun 2013, Kampung Deret Petogogan Kini Tertata Rapi
Sugino pun berharap agar generasi muda dari remaja hingga usia produktif dapat bekerja dan menjauhi tindakan tercela.
"Sejauh ini bulan puasa enggak ada tawuran semoga lanjut hingga puasa selesai," tandasnya.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Sudah Tertata Rapi, Kampung Deret Petogogan Masih Rawan Tawuran