TRIBUNNEWS.COM -- Robiatul Alawiyah (28) tak menyangka jika pesta demokrasi dalam pemilihan kepala daerah sangat berdampak kepadanya.
Wanita asal Jati Asih, Bekasi itu mesti menerima kenyataan jika dirinya harus kehilangan pekerjaan tak lama setelah pencoblosan.
Pemecatan yang dilakukan pihak sekolah kepada Robiah terbilang berbeda lantaran dilakukan via pesan Watsapp.
Robiah dipecat lantaran telah memposting calon yang menang dari hasil penghitungan sementara saat Pilgub Jabar yang digelar Rabu 27 juni lalu.
TribunnewsBogor.com merangkum fakta-fakta menarik dari berbagai sumber soal pemecatan Robiah dari sekolah tempatnya mengajar itu