Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan penataan kembali Lapangan Banteng, Ia mengatakan lapangan banteng merupakan lapangan yang bersejarah.
"Alhamdulillah proses perancangan ini telah berjalan dengan baik dan kita sama-sama pada malam hari ini menyaksikan Lapangan Banteng sebagai lapangan yang bersejarah, kembali ditata," ujar Anies di Peresmian Lapangan Banteng, Sawah Besar, Jakarta, Rabu (25/7/2018).
Lapangan banteng mempunyai sejarah yang cukup dalam dimulai dari sekitar dari 1632 M, ketika masih di sebut sebagai Lapangan Paviliun.
Sesudah perang Napoleon Jerman - Inggris menjadi Lapangan Singa, dan sesudah Kemerdekaan menjadi Lapangan Banteng.
Anies berharap lapangan banteng bukan hanya sekedar mempesona tetapi juga dapat membuat warga berinteraksi bersama-sama.
"Harapannya tempat ini bukan sekedar tempat yang mempesona karena rancangannya baik. Yang lebih penting lagi adalah rancangannya memungkinkan warga berinteraksi bersama-sama di arena ini," katanya.
Anies juga berharap warga dapat berinteraksi bersama dengan rancangan lapangan banteng yang baru ditata.
"Kegiatan-kegiatan seperti olahraga, kegiatan seni, budaya, semuanya akan bisa dilakukan ditempat ini," ujar Anies.
Anies menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang sudah mengerjakan penataan kembali lapangan banteng.
"Saya sekali lagi menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang sudah bekerja dan mengibahkan waktu, pikiran, tenaga untuk menghasilkan Lapangan Banteng yang hari ini menjadi salah satu kebanggaan bagi warga Jakarta dan semoga menjadi kebanggaan bagi Bangsa Indonesia," katanya.