Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal menggelontorkan dana Rp 150 miliar pada 2019 untuk revitalisasi Monumen Nasional (Monas).
Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Gembong Warsono menyebutkan, nantinya simbol negara tersebut akan dipercantik.
Sebab beberapa titik di kawasan Monas, seperti pada tugunya terlihat beberapa bercak hitam.
Baca: Duterte Sempat Berkata Dirinya Mengonsumsi Ganja Agar Tetap Terbangun Kemudian Meralatnya
"Tahun depan dianggarkan besar. Rp 150 miliar kalau tidak salah untuk merivitalisasi Monas," kata Gembong saat dihubungi, Senin (3/12/2018).
Meski tak mengetahui persis berapa angka pasti besaran biaya revitalisasi Monas tahun depan, pihaknya mengaku akan mendukung penuh rencana mempercantik sarana dan prasarana di kawasan Monas.
"Ya untuk mempercantik pastilah kita dorong. Ini kan bukan hanya simbol Jakarta, tapi simbol negara, simbol nasional kita yang notabene-nya ada di DKI Jakarta. Kita punya kewajiban untuk mempercantik itu," ujarnya.
Baca: Diduga Curi Pakaian Dalam, Gerombolan Bule di Bali Bentak hingga Dorong Sekuriti
Gembong pun saat ini belum mendapatkan informasi soal apa saja yang bakal direvitalisasi.
Sebab konsep revitalisasi datang dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI, dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakarta.
"Konsepnya dari SKPD belum disampaikan oleh DPRD. Tapi yang kemarin cuma soal anggaran aja. Iyalah harus ada pembaruan. Inovasi gitu loh," katanya.
Baca: Perampok Taksi Online di Tangerang Selatan Gunakan Nama Palsu untuk Kelabui Sopir
Sebagai informasi, sebelumnya tugu Monas dengan tinggi 132 meter itu pernah dibersihkan pada Mei 2014 silam oleh perusahaan Jerman, Kaercher menggunakan teknologi alat pembersih yaitu alat high pressure washer HDS 12/18-4 S.
Program pembersihan tersebut merupakan bentuk kerjasama corporate social responsibility (CSR).
Ketika itu, Monas pertama kali dibersihkan setelah 22 tahun.
Terakhir, pembersihan tugu Monas dibersihkan pada tahun 1992.