TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Tim Penanganan Gangguan Khusus (Pegasus) Unit Reskrim Polsek Medan Barat terpaksa menembak pelaku begal bersenjata klewang.
Fadilah Lubis (21), terduga begal bertato serigala ini merupakan warga Jalan Denai Gang Sugeng Kelurahan Tegal sari Mandala III, Kecamatan Medan Denai.
Kanit Reskrim Polsek Medan Barat Iptu Herison Manullang menerangkan, penangkapan tersangka berawal dari tindaklanjut laporan korban, M Fauzi (24) warga Jalan Budi Keadilan Lingkungan 23 Kelurahan Pulo Brayan, Kecamatan Medan Barat, yang tertuang di Nomor: LP/276/XI/2018/SPKT/Restabes Medan/Sek Medan Barat, Tanggal 2 November 2018.
"Dalam laporan korban, kejadian yang dialaminya pada Jumat, (2/11/2018) sekitar pukul 05.00 WIB. Di mana korban yang berprofesi sebagai Driver Grab itu berniat pulang ke rumahnya dengan mengendarai sepedamotor Honda Scoopy warna hitam putih dengan nomor polisi BK 6494 AGN. Namun saat melintas di Jalan KL Yos Sudarso, tepatnya di depan satu kampus swasta, korban langsung ditendang seseorang dari belakang hingga, M Fauzi tersungkur ke aspal bersama sepedamotornya," ujar Kanit, Senin (3/12/2018).
Korban sambung kanit, melihat empat pria turun dari dua sepedamotor dan berjalan menuju ke arahnya. Tiba-tiba seorang pelaku mengeluarkan klewang dari balik bajunya, lalu mengacungkannya ke korban.
Karena nyawa merasa terancam, Korban langsung berlari untuk menyelamatkan diri. Selanjutnya para pelaku begal itu membawa kabur sepedamotor korban.
"Sedangkan M Fauzi saat itu juga menuju ke Polsek Medan Barat untuk membuat laporan. Anggota kami yang menerima laporan korban langsung melakukan cek TKP dan penyelidikan. Dari hasil penyelidikan, kami mengungkap identitas seorang pelaku Abdul Haris Fadilah Lubis," terang Herison.
Masih dikatakan Herison, pada Jumat (30/11/2018) sekitar pukul 02.00 WIB, Tim Pegasus mendapat informasi bahsa Abdul Haris Fadilah Lubis berada di Jalan Walet I Perumnas Mandala Medan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang.
Selanjutnya Tim Pegasus yang dipimpin Kapolsek Kompol Choky Meliala dan Iptu Herison langsung mendatangi tempat itu dan membekuk pelaku yang saat itu berada di rumah seorang warga.
"Kami kemudian melakukan pengembangan dengan membawa pelaku untuk menunjukkan rumah pelaku lainnya serta mencari barang bukti. Tetapi pelaku mencoba melarikan diri, sehingga kamu memberikan tembakan peringatan ke udara namun tak diindahkan. Akhirnya petugas menembak kaki kanan pelaku hingga tersungkur. Setelah itu pelaku dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk mendapat perawatan medis, dan selanjutnya diboyong ke Mako untuk menjalani pemeriksaan intensif," katanya.
Dari tangan pelaku petugas sita sejumlah barang bukti, di antaranya
sepedamotor Yamaha Mio Soul GT warna hitam BK 2992 RAK, sepedamotor Honda Vario warna hitam BK 3768 AFS dan sebagainya.
"Dari hasil interogasi, pelaku merupakan mantan residivis dan terlibat aksi perampokan. Untuk 3 pelaku lagi identitasnya sudah kami ketahui dan kini sedang dalam pengejaran," katanya dengan tegas.
(cr3/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Tim Pegasus Polsek Medan Barat Tembak Begal Bertato Serigala, Mantan Resedivis Aksi Perampokan
Baca: Begal Bersenjata Klewang Ditembak Polisi, Dia Juga Ternyata Mantan Residivis Aksi Perampokan
Baca: Bagaimana Kabar Kasus Begal Tebas Ayah dan Anak di Makassar? Bandingkan Dengan Kasus Potong Tangan