Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Deputi II Kemenpora Bidang Pengembangan Pemuda, Asrorun Niam mengapresiasi kegiatan positif yang diadakan oleh Forum Komunikasi Dai Muda Indonesia (FKDMI) dan Indonesia Youth Forum (IYF).
Ia pun mendoakan agar kegiatan “Yuk Solawat, Munajat Untuk Indonesia” ini dicatat sebagai amal soleh menjelang tahun baru 2019.
“Saya mewakili kementerian pemuda dan olahraga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya dipengujung tahun 2018, ada kegiatan yang melibatkan anak-anak muda yang melibatkan kaum muslim dan muslimat di tempat yang penuh berkah ini dengan aktifitas yang positif, mudah-mudah ini dicatat sebagai amal kebaikan kita bersama,” kata Ni’am di Masjid Raya KH Hasyim Ashari, Jakarta Barat, Senin (31/12/2018).
Dalam acara itu, Ni’am pun turut meminta kepada para jamaah untuk mendoakan para korban tsunami yang melanda pesisir Banten dan Lampung.
“Sebelumnya saya minta doa Al-Fatihah yang ditujukan kepada saudara-saudara kita yang hingga malam ini masih berada di dalam kondisi keprihatinan, sakit, kekuranahn pasokan makanan, fasilitas, karena ditimpa bencana alam tsunami khusunya di sarah Pandeglang, Anyer dan Lampung Selatan,”
“Mudah-mudahan mereka diberi kekuatan, keluarga yang mendampingi diberi kesabaran, dan kita semua tergerak untuk bisa membantu meskipun dengan doa, Alfatihah,” seru Ni’am yang kemudian diikuti jamaah dengan membacakan surat Al-Fatihah.
Sementera itu, acara yang dimulai setelah Solat Magrib ini diisi denga berbagai kegiatan.
Diantaranya penghargaan dari Indonesia Youth Forum, nyanyian solawat yang dibawakan oleh Veve Zulfikar, tausiah dan tabuhan hadroh serta dzikir bersama jelang pergantian tahun.