Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah pengendara ojek daring atau online sempat bentrok dengan petugas keamanan Mal Kota Kasablanka, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.
Pemantik kericuhan itu bermula saat seorang petugas keamanan menegur pengendara ojek online yang menunggu penumpang di pinggir jalan.
Baca: Hadang Rombongan Presiden Jokowi Keluar Istana, 5 Pendemo Pingsan Bentrok dengan Petugas
Ojek online itu pun diarahkan untuk bergeser agak jauh dari mal tersebut lantaran mengganggu arus lalu lintas.
"Saat ditegur hendak bergeser ke depan, ojeknya malah mematikan motor dan mendorongnya enggak jauh dari mal, tapi dia masih menunggu lama. Padahal sebelumnya sudah diingatkan," ungkap satu di antara petugas sekuriti mal yang tak ingin disebutkan namanya kepada TribunJakarta.com pada Jumat (15/2/2019) di lokasi.
Setelah ditegur dan tak kunjung meninggalkan sekitaran mal, petugas lainnya datang menegur ojek online itu dengan nada tinggi.
"Sebelumnya sudah diperingatkan dengan baik-baik tapi ojek online itu enggak pindah juga. Petugas keamanan pun menegur dengan nada tinggi," lanjutnya.
Adu mulut sempat terjadi sehingga hingga memancing ojek online di sekitarnya datang.
"Dari situ ojek online banyak yang berhenti dan banyak juga ojek online yang memprovokasi kalau kita memukul. Padahal tidak sama sekali," bebernya.
Bentrok itu sempat terjadi dari pukul 10.30 WIB hingga 11.30 WIB.
Baca: Kasus Bentrokan Siswa Antar Sekolah di Sinjai Didamaikan di Kantor Polisi
Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Indra Jafar menambahkan pertikaian itu telah diselesaikan.
"Tadi pihak kepolisian telah memediasi antara ojek online dan pihak sekuriti di basement. Kini situasi sudah aman dan kondusif," tambahnya.
Penulis : Satrio Sarwo Trengginas
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul : Gara-gara Salah Paham, Ojek Online Bentrok dengan Satpam Mal Kota Kasablanka