News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Alumni Trisakti dan Projo Gelar Penyuluhan Kesehatan dan Bersih-Bersih Masjid di Jelambar

Penulis: Ria anatasia
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kegiatan bakti sosial kesehatan di kampung Anyar, Kelurahan Jelambar, Grogrol Petamburan, Jakarta, Sabtu (16/2/2019).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Alumni Trisakti Bersatu melakukan penyuluhan kesehatan dan bedah musholah di kawasan Jakarta Barat, Jakarta, Sabtu (16/2/2019) pagi.

Bakti sosial (baksos) kesehatan digelar di kampung Anyar, Kelurahan Jelambar, Grogrol Petamburan, Jakbar sekira pukul 09.30-14.00 WIB. 

Sekira 60 anggota Tim Kedokteran Alumni Trisakti Bersatu memberikan sejumlah fasilitas kesehatan bagi masyarakat kurang mampu, seperti pemeriksaan  tensi, gula darah,  pemeriksaan kesehatan secara umum dan pemberian obat minimal untuk tiga hari. 

Koordinator Tim Kedokteran Alumni Trisaksi Bersatu Liza Suzanna Bonora menjelaskan, seluruh hasil pemeriksaan yang dilakukan akan diserahkan ke Puskesmas yang membawahi wilayah kampung Anyar. 

"Masyarakat  terlihat sangat antusias, jumlahnya sekitar 300 orang, dan khusus untuk  anak balita dan lansia tim memberikan juga makanan sehat dan susu," kata Liza. 

Baca: Putra Mahkota Arab Saudi Tunda Kunjungan Kenegaraan ke Indonesia

Sementara kegiatan bedah mushola dilakukan di Mushola Nurul Jannah, di Kedoya Selatan, Jakarta Barat.

Kegiatan baksos di antaranya mengecat, membersihkan selokan dan taman, menyediakan mukenah dan peralatan ibadah, serta sandal untuk para jamaah mushola.

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Alumni Trisakti Bersatu bekerjasama dengan Projo  terutama untuk berkoordinasi dengan masyarakat setempat dan pimpinan  wilayah terkait.  

"Turunnya masyarakat intelektual langsung di tengah-tengah masyarakat membuktikan kepedulian  civil society membangun bangsa kedepan," kata Ketum Projo Budi Arie Setiadi.

Liza menjelaskan, kegiatan akan dilaksanakan 18 kali setiap hari Sabtu dan Minggu , diutamakan didaerah daerah masyarakat bawah.

"Seluruh kegiatan dilaksanakan secara  secara sosial karena seluruh obat dan biaya pelaksanaan juga dikumpulkan dari para alumni," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini