Ibu-ibu pun silih berganti berdatangan untuk melihat keberadaan potongan bayi itu.
Mereka menduga bayi yang tergeletak berusia sembilan bulan.
Warga Pejaten Barat RT 012 RW 004, Neni Nuraini mengungkapkan kekesalannya terhadap pelakunya.
"Ya Allah, orang ada yang tega banget. Enggak punya iman, orang itu (pelaku). Saya sampai gemetar awal mendengarnya," katanya di lokasi, Rabu (20/3/2019).
Setelah dilakukan evakuasi, jasad korban kemudian dibawa menuju Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat.
Terlindas truk
Kasubag Humas Polres Jakarta Selatan Kompol Suharyono mengatakan potongan jasad bayi yang ditemukan di Pejaten Barat bukan karena tindakan mutilasi.
Menurutnya jasad bayi terpotong karena terlindas truk sampah yang lalu lalang di sekitar area TPS.
Baca: Kesalahan Umum Saat Menyusui Si Kecil, Ibu Baru Wajib Tahu
"Memang sempat dilihat kondisi jasad bayi terbelah. Ini bukan dimutilasi ya, tapi potongan tubuh bayi itu karena terlindas truk sampah yang lalu lalang," kata Suharyono kepada awak media di Polsek Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (20/3/2019).
Suharyono menuturkan belum diketahui jenis kelamin dari jasad bayi itu.
"Jenis kelaminnya memang belum diketahui. Kita langsung bawa menuju RSCM. Kita masih mendalami, masih mencari ibunya di mana," ungkapnya.
Dugaan sementara, lanjut Suharyono, bayi telah dibunuh sebelum dibuang menuju TPS.
Periksa CCTV
Kanit Reskrim Polsek Pasar Minggu Iptu Jento Hasuhian mengatakan pihaknya masih melakukan olah TKP terkait penemuan mayat bayi tersebut.