TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah pasangan remaja diamankan petugas Satpol PP saat sedang pesta minuman keras (miras) di Makam Keramat Sumur Tujuh, Beji, Kota Depok, pada Kamis (4/4/2019) dini hari.
Hasilnya, lima remaja pria dan dua wanita pun terjaring dan langsung diamankan guna dilakukan pembinaan dan pendataan.
Baca: Satpol PP Siak Temukan Apotek Jual Miras, Warung Sate Diduga Penyedia Jasa PSK
Tak hanya mengamankan para muda-mudi tersebut, petugas juga menyita beberapa botol minuman keras seperti Vodka, Bombay Saphire, dan yang lainnya yang berkada alkohol 60 persen.
Siang ini, TribunJakarta.com pun mencoba menyambangi lokasi penggerekan tersebut dan bertemu Juhri seorang penjaga makam.
Barang bukti yang diamankan ketika pesta miras. (Satpol PP Kota Depok)
Meski tak melihat langsung proses penggerebekan tersebut, Juhri tak menyangkal telah terjadi penggerebekan di lokasi tempatnya bekerja.
"Iya saya dapat informasi pagi, katanya malam kemarin ada penggerebekan anak muda lagi mabuk-mabukan disini," ujar Juhri dijumpai di Makam Keramat Sumur 7, Jumat (5/4/2019).
Lanjut Juhri, dirinya tak mengetahui hal tersebut lantaran dirinya tak bekerja hingga larut malam dan hanya sampai sore hari.
"Itu kan kejadiannya malam, saya jelang maghrib sudah pulang. Sempat beberapa kali ketika bersih-bersih makam saya emang nemu botol minuman keras, tapi gak tahu punya siapa," tandas Juhri.
Baca: Mabuk Usai Diajak Pesta Miras, Gadis di Bawah Umur Ini Digilir Dua Temannya
Sementara itu, Manah penjual bunga di depan makam menuturkan memang beberapa waktu silam lokasi tersebut kerap dijadikan tempat kumpul remaja.
"Kalau dulu memang sering pada kumpul minum-minum, tapi kan sudah gak ada karena patroli rajin. Nah kalau kejadian kemarin saya juga baru tahu tadi dari tetangga," kata Manah.
Penulis : Dwi putra kesuma
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul : Kesaksian Penjaga Soal Remaja Pesta Miras di Makam Keramat Sumur 7 Beji