News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

13 Mei 2019 MRT Mulai Berlakukan Tarif Penuh

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MEMBLUDAK--Hari terakhir masa uji coba MRT masyarakat dengan antusian rela antre untuk mencoba angkutan masal ini, Minggu (31/3). Bagi masyakat yang akan menjajal MRT ini, untuk mendaftar melalui aplikasi ke situs MRT terlebih dahulu. (Warta Kota/Adhy Kelana)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada tanggal 13 Mei 2019 mendatang, PT MRT Jakarta akan menerapkan tarif penuh terhadap kereta cepat Moda Raya Terpadu (MRT).

Hal tersebut dikarenakan waktu pengenalan kereta cepat Moda Raya Terpadu (MRT) kepada masyarakat Ibu Kota telah usai.

Baca: Transjakarta Tambah Layanan Bus Terintegrasi MRT

Kabar tersebut disampaikan oleh Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar.

Tidak hanya usainya waktu sosialisasi sejak dibuka secara komersial sejak tanggal 1 April 2019 lalu, penerapan tarif penuh dijelaskannya merujuk pada kesiapan armada MRT yang telah lolos uji dan sertifikasi.

Sehingga, MRT yang katanya semula memberikan tarif promo yakni setengah harga lantaran mengoperasikan sebanyak delapan rangkaian Ratangga, kini akan memberlakukan tarif penuh.

Besaran tarif tersebut meliputi jarak terdekat yaitu Stasiun MRT Lebak Bulus-Stasiun MRT Fatmawati sebesar Rp 3.000 per orang atau jarak terjauh, yakni Stasiun MRT Lebak Bulus-Stasiun MRT Bundaran Hotel Indonesia (HI) sebesar Rp 14.000 per orang.

"Mulai tanggal 13 Mei nanti tarif akan diberlakukan secara penuh dan kita akan sosialisasikan pada penumpang," ungkapnya kepada wartawan di Stasiun Dukuh Atas, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Kamis (2/5/2019).

Terkait pemberlakuan tarif tersebut, dirinya mengaku besaran tarif tidak mempengaruhi minta masyarakat untuk memilih MRT.

Dirinya pun optimis tren peningkatan jumlah penumpang MRT akan terus bertambah, mengingat target jumlah penumpang MRT yang sebelumnya ditetapkan sebanyak 65.000 orang per hari kini berhasil terlampaui, yaitu sebesar 82.000 per hari.

"Target penumpang kita dapatkan dari delapan rangkaian kereta, setelah diberlakukan tarif full kita akan mengoperasikan 16 rangkaian kereta, dua kali lipat, jadi saya jelas optimis," ungkap, William.

"Dari studi Universitas Indonesia jika tarif diberlakukan full ada 70 persen penumpang yang masih Naik MRT. Sementara sisanya 27 persen akan mengurangi, dan 3 persen akan berhenti. 70 persen itu angkanya ya masih di atas 60 ribu," tambahnya.

Walau begitu, pihaknya akan terus merayu penumpang agar tetap setia menumpang MRT.

Baca: Sebulan Beroperasi, MRT Jakarta Angkut Penumpang Rata-rata 82.615 Setiap Hari

Karena berbeda dengan moda transportasi umum lainnya, kelebihan yang ditawarkan MRT adalah ketepatan waktu tempuh antara stasiun yang hampir mencapai 100 persen.

"Ketepatan waktu kita hingga 99,8 persen, sementara standarnya adalah 75 persen. Itu sudah salah satu yang terbaik di dunia," ungkapnya bangga.

Penulis : Dwi Rizki

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul : Siap-siap, Tarif MRT Jakarta Bakal Diberlakukan Penuh Sepekan Lagi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini