Mati Listrik di Wilayah Ibu Kota dan Sekitarnya Berpengaruh pada Pengguna Jasa KRL
TRIBUNEWS.COM - Sejumlah wilayah di Jakarta saat ini sedang mengalami mati listrik.
Kondisi ini berdampak pada seluruh perjalanan Kereta Api Listrik (KRL) di wilayah Jabodetabek Minggu (4/8/2019) siang ini tepatnya pada pukul 11.50 WIB.
Atas ketidaknyaman yang terjadi, pihak Commuter Line memberikan klarifikasi melalui akun Twitter @commuterLine
Pihak KRL menginformasikan bahwa gangguan PLN saat ini masih dalam tahap perbaikan.
Baca: Listrik Padam, Penumpang KRL Menumpuk di Stasiun Bekasi
Baca: Pemadaman Listrik Total Terjadi akibat WPO Sistem Jakarta Banten Black Out
Baca: Mati Listrik di Ibu Kota dan Sekitarnya, KRL hingga Jaringan Internet Ikut Terganggu
Bagi para pengguna jasa KRL yang sudah terlanjut memberli tiket dapat membatalkan perjalanan di loket stasiun.
Selain itu, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) juga mengimbau bagi semua penumpang dan calon penumpang untuk tetap mengikuti arahan dari petugas.
"InfoLintas Gangguan PLN saat ini masih dalam tahap perbaikan. Bagi para pengguna jasa KRL yang sudah terlanjur membeli tiket dapat membatalkan perjalanan di loket stasiun. PT KCI menghimbau untuk tetap mengikuti arahan dari petugas," tulis Commuter Line.
Di postingan sebelumnya, @commuterLine juga menginformasikan bahwa dampak dari gangguan perjalanan kereta api saat ini belum dapat dilayani.
Melansir laman Kompas.com, Vice President Communication PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), Anne Purba menginformasikan semua perjalanan terhenti karena Listrik Aliran Atas (LAA) dalam kondisi mati atau padam.
Atas kejadian ini, PT KCI menyampaikan permohonan maaf jika kondisi tersebut mengganggu perjalanan para penumpang.
Saat ini, kata Anne, pihaknya tengah berkoordinasi dengan instansi terkait guna mengetahui penyebab pemadaman listrik tersebut.
Baca: Dampak Mati Listrik di Jakarta dan Sekitarnya, Kejadian Serupa pernah Terjadi Januari 2019
Baca: Mati Lampu Massal Ikut Ganggu Jaringan Telepon Selular, Warga Keluhkan Susah Sinyal
"Petugas saat ini masih berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait untuk menangani permasalahan ini," ungkap Anne.
Anne juga mengimbau para penumpang tetap tenang dan mengikuti arahan dari petugas terutama penumpang yang berada di dalam kereta.
Bagi penumpang yang masih berada di stasiun, mereka dapat membatalkan tiket perjalanannya ke loket stasiun.
(Tribunnews.com/Sinatrya/Kompas.com)