Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Seluruh umat Islam di Indonesia, Minggu (11/8/2019) merayakan Idul Adha 1440 Hijriah.
Kegiatan penyembelihan hewan kurban pun dilaksanakan di banyak tempat termasuk di Perumahan Bumi Cilebut Damai (BCD) Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Di perumahan yang lokasinya tidak jauh dari stasiun kereta api Cilebut ini, pemotongan hewan kurban dilakukan setelah selesai pelaksanaan salat Ied sekitar pukul 08.00 WIB.
Ada 24 ekor kambing dan 2 ekor sapi yang dipotong di perumahan tersebut.
Pantauan Tribun, pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) bersama perwakilan warga dari enam RT serta karang taruna sudah bersiap-siap sejak pagi.
Baca: Terungkap Pekerjaan Suami Tania Nadira, Abdulla Alwi, Hingga Bisa Gelar Prosesi Pernikahan Mewah
Dua ekor sapi menjadi awal pemotongan hewan korban di perumahan BCD.
Mulai dari anak-anak kecil, ibu-ibu hingga orang tua ikut menyaksikan pemotongan hewan kurban.
"Anak-anak tolong mundur ya, jangan dekat-dekat, ayo mundur," ujar Ali salah satu panitia pemotongan hewan kurban melalui pengeras suara.
Baca: 5 Ide Olahan Daging Kurban yang Antimainstream, Gak Cuma Sate, Gulai atau Rendang, Gak Bakal Bosen
Baca: Gerindra: Jokowi Minta Prabowo Bantu Pemerintah
Ketua DKM Masjid Rizqon Hasanah Perumahan BCD, Jaya Nurdin mengatakan jumlah hewan kurban yang disembelih pada tahun ini mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.
"Alhamdulillah tahun ini naik, tahun kemarin kambing ada 22, sekarang 24," kata Jaya.
Salah satu panitia pemotongan hewan kurban, Darso mengatakan, untuk proses penyembelihan hewan kurban masih menggunakan peralatan manual, seperti pisau dan golok.
Meski demikian, tim panitia yang sudah cekatan, bisa menyelesaikan tugasnya hanya dalam hitungan jam.
Darso misalnya, hanya bermodal pisau mungil, ia mampu melakukan pengulitan 4 ekor kambing hanya dalam waktu kurang dari 1,5 jam.
Baca: Terungkap Pekerjaan Suami Tania Nadira, Abdulla Alwi, Hingga Bisa Gelar Prosesi Pernikahan Mewah
Pemotongan hewan kurban di perumahan BCD ini berdasarkan pantauan cukup cepat digelar.