Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tukang tahu Sumedang ketiban rezeki saat melintas di sekitar kawasan Gedung DPR RI, tepatnya di Jalan Gelora, Jakarta, Rabu (25/9/2019).
Anggota Brimob yang bertugas mengamankan jalannya aksi massa memborong dagangannya.
Pijay, nama penjual tahu Sumedang itu. Ia bersyukur dagangannya ludes. Padahal, niatnya hanya ingin pulang ke rumah dengan barang dagangan yang masih sisa.
Baca: Menhub Soroti Pemberitaan Seputar Aviasi yang Kerap Menyita Perhatian Publik
Baca: Bamsoet: DPR dan Pemerintah Akan Kaji Ulang Pasal Terkait Pers Dalam RUU KUHP
Baca: Polisi Amankan Beberapa Orang Diduga Provokator
Namun, aksi massa membuat perjalanan pulan Pijay terhambat.
"Alhamdulillah habis semua ini tahunya. Tadinya mau pulang, tapi ketahan di sini," ujar Pijay.
Sejak siang, Pijay berjualan di sekitar pertigaan Hotel Mulia. Dari 230 bungkus tahu Sumedang, hanya laku beberapa.
"Satu bungkusnya Rp 2.000. Dari tadi (siang) cuma diam berjualan di sana (menunjuk arah pertigaan Hotel Mulia), eh ke sini mau pulang malah diborong," kata dia.