Sepaham dengan Eko, Anies Baswedan mengaku mendapat kesan persatuan sedari awal mengikuti upacara Bakar Batu hari ini.
Katanya, kesan begitu kental terasa ketika menyaksikan tahapan demi tahapan dalam proses memasak Bakar Batu.
Sebab sebagaimana diketahui, Bakar Batu merupakan sebuah proses memasak menggunakan batu panas.
Mulanya, batu-batu berukuran besar dibakar dalam perapian menggunakan kayu. Setelah kayu habis dan batu menjadi panas, kemudian batu-batu itu dipindahkan ke dalam lubang tanah yang sudah dibuat.
Batu tersebut diletakkan pada dasar lubang, lalu di atasnya ditumpuk bahan pangan yang akan dimasak. Lubang lalu ditutup dengan daun-daun pisang.
Proses tersebut membutuhkan kerjasama dan gotong royong yang baik satu sama lain.
Hal ini yang dirasakan Anies begitu memiliki pesan persatuan dan kebersamaan dalam proses pembuatannya.
"Ini menjadi mengesankan karena di area Lapangan Banteng ini kita sama-sama menyaksikan upacara Bakar Batu. Dimana terdapat pesan yaitu adanya persatuan, kebersamaan dalam proses membuat hal ini. Ini bukan sesuatu yang instan, tetapi membutuhkan proses dalam pembuatannya," ungkap Anies.
Mantan Mendikbud ini berharap daerah lainnya bisa menjadikan acara ini sebagai contoh bagaimana persatuan dipupuk.
"Acara ini bisa menjadi contoh untuk daerah lainnya," pungkas dia.