Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) telah memberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2019 sejak 1 Desember lalu.
VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba mengatakan, pemberlakuan Gapeka 2019 dapat mengakomodir penambahan perjalanan seiring dengan pembangunan prasarana perkeretaapian di berbagai wilayah.
Di Lintas Bekasi sendiri, jumlah perjalanan KRL ditambah dari 165 perjalanan per hari menjadi 175 perjalanan per hari.
"Jumlah rangkaian yang melayani lintas Bekasi juga bertambah menjadi 15 rangkaian dari sebelumnya 14 rangkaian," kata Anne dalam keterangannya, Rabu (4/12/2019).
Baca: Penumpang Keluhkan Minimnya Sosialisasi Jadwal Baru Perjalanan KRL
Dia menjelaskan, penambahan terutama ada untuk keberangkatan KRL Cikarang dari yang sebelumnya 17 jadwal menjadi 23 pemberangkatan. Penambahan ini diakomodir dengan memanfaatkan jalur Cikarang / Bekasi – Jakartakota sebagian melalui rute Stasiun Pasarsenen.
"PT KCI senantiasa mendengar masukan dari para pengguna sejak berlakunya GAPEKA 2019. Untuk itu mulai 5 Desember 2019, PT KCI melakukan rekayasa pola operasi di lintas Bekasi/Cikarang," ujarnya.
Dengan rekayasa pola operasi ini, pemberangkatan KA di Stasiun Bekasi bertambah dua jadwal yaitu:
1. KA 1327 relasi Bekasi – Jakartakota melalui Manggarai berangkat dari Stasiun Bekasi pukul 06:13 menggunakan rangkaian dengan formasi sepuluh kereta (SF 10).
2. KA 1331 relasi Bekasi – Jakartakota melalui Manggarai berangkat dari Stasiun Bekasi pukul 06:26 menggunakan rangkaian dengan formasi sepuluh kereta (SF 10).
Selain rekayasa pola operasi, KCI akan memaksimalkan rangkaian dengan formasi yang lebih panjang yaitu 10 dan 12 kereta. Rangkaian dengan formasi delapan kereta juga masih dioperasikan untuk lintas Cikarang/Bekasi - Jakarta Kota yang melalui Pasar Senen.
"Dengan rekayasa operasi ini, PT KCI berharap pengguna dapat menggunakan alternatif tersebut dalam perjalanannya di pagi hari," kata Anne.