Tampak timbunan lumpur bercampur sampah di pemukiman warga. Rumah mereka sempat terendam banjir setinggi 2,5 meter.
Saat kerja bakti, Anies tampak sibuk dalam barisan estafet personel gabungan yang mengangkut tumpukan karung sampah yang hendak dibawa keluar dari pemukiman.
Baca: Bapak Ajak Anaknya Cari Ikan di Genangan Air Depan Rumah Untuk Obati Kesedihan Akibat Banjir
Anies juga menyempatkan diri menanyakan kondisi warga RW 07 yang sejak Rabu (1/1/2020) terpaksa mengungsi karena banjir.
Ia pun meladeni permintaan berswafoto dari warga RW 07 yang tampak girang dengan kehadiran Anies personel gabungan.
"Pak foto dulu pak, foto dulu pak," pinta warga kepada Anies sembari menyodorkan handphonenya.
Sekira pukul 10.00 WIB, kerja bakti personel gabungan tampak membuahkan hasil membersihkan permukiman warga.
Baca: Warga di Kompleks Greenville Sibuk Membersihkan Rumahnya Setelah Banjir Berangsur Surut
Meski kerja bakti urung rampung, tumpukan karung sampah yang tadinya menghambat akses masuk keluar warga di Jalan Kerja Bakti kini berkurang.
Pantauan wartawan TribunJakarta.com, hingga pukul 11.00 WIB, personel gabungan TNI-Polri, jajaran Pemprov DKI, dan para relawan masih sibuk bersih-bersih.
Temukan Banyak Sampah
Anies mengatakan seluruh sampah yang terdapat di Kelurahan Makasar bermacam-macam.
"Sampahnya segala macam. Ada sampah apa saja, everything under the sky, begitu," ucap Anies.
Lebih lanjut, Anies mengatakan banyak pula mobil warga sekitar yang terendam air banjir.
"Bahkan mobil yang terendam ada semua. Tadi kita angkat apapun yang sudah terkumpul di sini," ucap Anies.
Dia melanjutkan, hal ini dilakukan Pemprov DKI Jakarta untuk meringankan beban korban banjir di Kelurahan Makasar.
Baca: Pengamat Politik Sebut Ada Pesan Tersembunyi untuk Anies Dibalik Kunjungan Jokowi ke Waduk Pluit